KARAWANGSPORT.COM – Dewa United Banten FC bersiap melakoni partisipasi perdananya di Piala Presiden 2025. Banten Warriors datang bukan sebagai tim pelengkap, melainkan status mentereng yang mengakhiri Liga 1 musim 2024/25 dengan menempati posisi runner-up.

Piala Presiden 2025 dimulai pada 6-14 Juli mendatang. Dalam turnamen pramusim bergengsi tersebut Dewa United menempati Grup B bersama tuan rumah Persib Bandung, dan Port FC

Bagi Dewa United, Piala Presiden 2025 bukan sekadar ajang pemanasan menuju musim kompetisi baru, tetapi juga panggung penting untuk membuktikan bukan tim kejutan semusim. Ini adalah kesempatan emas untuk mengukir sejarah sekaligus menegaskan eksistensi mereka dalam jajaran elite sepak bola nasional.

Keberhasilan Dewa United mencapai posisi dua besar di Liga 1 musim lalu bukanlah hasil instan. Klub ini dikenal sebagai salah satu tim dengan struktur organisasi modern dan investasi berkelanjutan, baik di sektor manajemen maupun pengembangan pemain.

Salah satu alasan kuat Dewa United layak diperhitungkan di Piala Presiden 2025 adalah kualitas individu para pemainnya yang sangat mumpuni. Klub tersebut diperkuat oleh dua sosok yang selama ini menjadi langganan Timnas Indonesia: Egy Maulana Vikri dan Ricky Kambuaya.

Egy tampil menonjol sebagai motor serangan di sisi sayap. Kelincahan, visi bermain, serta kemampuan mencetak gol dan memberikan assist menjadikannya ancaman nyata bagi lini belakang lawan.

Sementara itu, Ricky Kambuaya membawa kekuatan besar di lini tengah. Gelandang enerjik tersebut punya kemampuan menggiring bola, bertahan, dan membongkar pertahanan lawan lewat umpan terobosannya. Kombinasi Kambuaya dan Egy menjadi senjata utama yang menjadikan Dewa United tim yang atraktif sekaligus efisien.

Selain dua nama tersebut, Dewa United juga dihuni pemain asing berkualitas yang tampil stabil sepanjang musim, seperti Alex Martins yang merupakan topskor Liga 1 musim lalu dengan 26 gol, Taisei Marukawa, Sonny Stevens, dan Risto Mitrevski.

Di bawah komando pelatih Jan Olde Riekerink yang menekankan penguasaan bola dan transisi cepat, Dewa United menjadi salah satu tim paling menyenangkan untuk ditonton di Liga 1. Mereka bukan hanya kuat dalam serangan balik, tetapi juga mampu mengendalikan permainan dari lini tengah.

Bukan cuma kekuatan teknis, Dewa United juga ditopang manajemen yang solid, dan dukungan finansial memadai. Semangat profesionalisme yang dibangun dari level atas hingga staf pelatih menjadi fondasi kuat dalam menghadapi tekanan turnamen.

Semua modal tersebut membuat Dewa United pantas disebut sebagai calon kuat juara Piala Presiden 2025. Menarik untuk melihat sejauh mana kiprah klub asal Banten itu.(Red)