KARAWANGSPORT.COM | Babak 8 Besar Liga 4 Nasional 2024/2025 resmi berakhir, menghasilkan delapan tim terbaik yang dipastikan promosi ke Liga 3 musim depan. Sesuai format kompetisi, delapan tim dibagi ke dalam dua grup, yakni Grup A dan Grup B, yang menjalani sistem setengah kompetisi.

Grup A berlangsung sengit hingga laga terakhir. Tri Brata Rafflesia FC keluar sebagai juara grup dengan 5 poin hasil dari satu kemenangan dan dua imbang. Mereka unggul tipis atas Persebata Lembata dan Perseden Denpasar yang sama-sama mengoleksi 3 poin, namun kalah selisih gol.

Di Grup B, dominasi mutlak ditunjukkan oleh Persika Karanganyar, yang menyapu bersih tiga laga dengan kemenangan, meraih poin sempurna 9 dan tampil sebagai juara grup tanpa cela.

Dengan hasil ini, Tri Brata Rafflesia FC dan Persika Karanganyar berhak tampil di partai final Liga 4 Nasional yang akan digelar pada Selasa, 27 Mei 2025.

Meski gagal melaju ke final, enam tim lainnya yang tampil di babak 8 besar, yakni Pekanbaru FC, Batavia FC, Sang Maestro, Persebata Lembata, Perseden Denpasar, dan Persitara Jakarta Utara, juga dipastikan promosi ke Liga 3 musim 2025/2026—menjadi tonggak penting dalam perkembangan klub-klub tersebut.

Persaingan Top Skor Masih Terbuka

Menjelang laga final, perebutan gelar top skor masih berlangsung ketat. Muhamad Rizqi Fauzan dari Persika Karanganyar memimpin dengan 13 gol (termasuk 2 penalti), menunjukkan ketajaman luar biasa di lini depan.

Pesaing terdekatnya, Ariesta Renaldo dari Tri Brata Rafflesia FC, telah mencetak 10 gol (4 penalti) dan menjadi eksekutor paling efektif sepanjang kompetisi. Rekan Rizqi, Muhammad Khoirul Anam, membuntuti dengan 8 gol, memperlihatkan daya ledak lini serang Persika.

Posisi berikutnya diisi Yusuf Efendi (Persewangi Banyuwangi) dan A. Yahya Kardinando (Tri Brata), yang masing-masing juga mengoleksi 8 gol. Meski Yusuf telah tersingkir, Yahya masih berpeluang menambah gol di final, membuat persaingan pencetak gol terbanyak tetap panas hingga menit akhir musim.

(PSSI.COM)